Mengakselerasi pemulihan ekonomi, Pemerintah mengupayakan kembali bantuan berupa subsidi upah buruh (BSU) untuk pekerja ditahun 2022 untuk memberikan perlindungan bagi para pekerja. Adapun untuk menciptakan kesenangan dengan bermain slot, Permainan slot dapat dinikmati jika menang hanyalah bonus dari keberuntungan yang menguntungkan.

Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah, memberikan pernyataan perihal ini bahwa sedang marak kasus positif adapun angka kematian akibat COVID-19 di Indonesia sudah mengalami penurunan secara signifikan. Meski demikian, terjadi dampak ekonomi dari pandemi masih dirasa masyrakat Indonesia.
dilain hal, ada permasalahan lain di Negara dengan konflik antara Rusia dan Ukraina, serta merasakan dinamika politik global tidak dapat dipungkiri menyebabkan menekan laju pemulihan ekonomi global serta berimbas pada inflasi global.
Harga-harga komoditas dan energi mengalami kenaikan, tentu menambah khawatiran dan menimbulkan tekanan bagi pemulihan ekonomi nasional. Di mana hal tersebut dapat sangat berpengaruh untuk kondisi ketenagakerjaan.
” Tujuan adanya BSU selain untuk melindungi dan mempertahankan kemampuan ekonomi pekerja/buruh, juga supaya harapannya dapat meningkatkan daya beli masyarakat sehingga mengungkit pertumbuhan ekonomi,” kata Ida dalam keterangan resmi, Rabu (6 Maret 2022).
Sebelumnya, Kementerian Ketenagakerjaan sudah mengelola BSU pada 2020 dan 2021 dengan beberapa ketentuan kriteria penerima adapun jumlah bantuan yang diberikan. BSU 2020 memfocuskan pada pekerja/buruh yang memiliki upah di bawah Rp 5 juta.
Pada 2021 juga BSU bertujuan untuk pekerja/buruh yang terdampak kebijakan PPKM level 3 dan 4, serta memiliki upah di bawah Rp 3,5 juta, atau jika daerah tersebut upah minimum nya lebih dari Rp 3,5 juta maka menggunakan batasan upah minimum yang berlaku.
Pada tahun 2022 ini, kriteria penerima BSU sementara didesain untuk pekerja/buruh yang memiliki upah di bawah Rp 3,5 juta. Basis pendataan untuk penerima BSU juga masih menggunakan data pekerja/buruh peserta BPJS Ketenagakerjaan.
” Anggaran BSU 2022 sebesar Rp 8,8 triliun dengan alokasi bantuan per penerima sebesar Rp 1 juta. Adapun rincian terhadap kriteria dan mekanisme BSU 2022 ini sedang diproses oleh Kementerian Ketenagakerjaan,” jelas Ida kembali.